BAHAYA SERING ME-REFRESH KOMPUTER
Hampir setiap pengguna komputer di dunia ini akrab dengan
fungsi yang dinamakan Refresh, dan banyak juga yang memahami bahwa aksi
dari Refresh adalah untuk mempercepat kinerja komputer yang berjalan
lambat.
Padahal kegunaan dari Refresh tersebut hanyalah untuk
memperbaharui tampilan dari desktop atau direktori yang dibuka.
Kenapa Desktop harus di Refresh?
Banyak kondisi yang membuat desktop harus kamu Refresh, di antaranya adalah:
- Banyaknya ikon dan file yang berserakan di desktop,
- Ukuran wallpaper yang melebihi ukuran display,
- Icon hang atau tidak muncul di dekstop karena cache tidak merespon, dsb
·
Pertama, kamu masuk ke Task Manager, tekan "CTRL + Alt + Del", lalu pilih Task Manager.
Apabila hal di atas terjadi, kamu dapat melakukan Restart
Komputer atau melakukan Refresh. Dengan kedua pilihan tersebut tentu
saja lebih mudah menjalankan Refresh. Hanya, sebaiknya jangan melakukan
Refresh menggunakan Tombol F5 berkali-kali, karena akan membuat CPU
Usage menjadi tinggi yang akhirnya berdampak pada kerusakan CPU secara
perlahan. Untuk membuktikan teori di atas, kamu dapat melakukan percobaannya sendiri.
·
Kemudian pilih tab "Performance"
lalu perhatikan CPU Usage-nya. Dalam keadaan belum di-refresh, CPU
Usage Jaka ada 12%.
·
Sekarang, coba lakukan Refresh berulangkali
secara cepat menggunakan Tombol F5 di posisi mouse berada di desktop.
Dengan seketika CPU Usage meningkat menjadi besar.
Kesimpulannya adalah, jangan terlalu sering menekan Tombol
F5, jika ingin melakukan Refresh cukup sesekali saja dan tidak perlu
berlebihan.
BACA JUGA
Comments
Post a Comment